mengemudi di sebelah kiri / Left Hand Driving (LHD) atau
mengemudi di sebelah kanan / Right Hand driving (RHD).
Biasanya di negara-negara bekas jajahan, aturan ini mengikuti negara koloni yang memerintah sebelumnya.
Seiring dengan peraturan tersebut maka terciptalah mobil-mobil dengan setir disebelah kiri dan setir disebelah kanan.
Seperti dinegara kita yang mengemudi disebelah kiri, maka mobil-mobil pun memakai setir di sebelah kanan.
Mengapa jadi sebaliknya? Karena itu untuk memperluas sudut pandang pengemudi ketika berkendara.
Bayangkan kalau kita berkendara di lajur sebelah kanan (kayak di amerika), tapi kemudi mobil juga disebelah kanan (kayak mobil di kita), pada saat akan mendahului ke sisi kiri jalur, maka arah berlawanan akan sulit terlihat dan bisa mengakibatkan kecelakaan.
Klik Gambar untuk perbesar |
"Nah kita kan jajahan Belanda yg berlajur kanan, kok malah pake lajur kiri ya?"
Jawabannya :
Kalau orang Belanda berkanan-jalan, kenapa kita berkiri jalan? Ternyata, walaupun Belanda memang dikuasai Perancis pada tahun 1795, sejak tahun 1602 Belanda (yang waktu itu masih di sebelah kiri) sudah menjajah Indonesia dan terlanjur menularkan kebiasaan berkiri jalan.
Jendral Ne Win Dong |
Sudah 40 Tahun menganut Setir Kanan & Media jalan pun dikanan , tetapi pemerintah cuek saja??? *wah kacau banget , Turun & Naik Bus di tengah jalan karena trotoar / media jalan ada pada sisi supir (pintu bus , juga msh dikiri) sementara pemerintah memindahkan jalurnya di kanan
Coba Perhatikan , Pintu Bus di sebelah kiri, sementara media jalan di sebelah kanan?? WTF
No comments:
Post a Comment